Iklan

ads ads ads ads Bagi yang mau Pasang iklan harap contact saya di Facebook dan mohon cantumkan juga nomor telepon.

Cari Artikel

Mystery Tersembunyi mengucapkan MINAL AIDZIN WAL FAIDZIN Mohon Maaf Lahir dan batin

PERHATIAN

DOWNLOAD GAMES DAN SOFTWARE DI SINI DIJAMIN 100 PERSEN BEBAS DARI VIRUS DAN SPYWARE, DAN JUGA GRATIS TANPA TRIAL ALIAS FULL VERSION, UNTUK BERLANGSUNGNYA DOWNLOAD GAMES AND SOFTWARENYA DENGAN AMAN, LANCAR, DAN CEPAT SILAHKAN KUNJUNGI HALAMAN BLOG PANDUAN DOWNLOAD FILES. TERIMA KASIH
Saya sebagai blogger Indonesia akan memasang widget yang mendidik agar Bahasa Indonesia menjadi bahasa yang terkenal

Translator

Google Translate Guide For Visitor

Inggris=English
Afrikaans=Africans
Spanyol=Espana
Perancis=French
Jerman=Deutchs
Jepang=Japan
Itali=italiano
Yunani=Greek
Portugis=Portugal

New Game Trailer!

This Content will publisihing soon..............

Apa Arti Jodohmu, cocokkan di sini!

visitor counter

Kamis, 17 Juni 2010

Misteri Batu Hajar Aswad

Neil Amstrong telah membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari planet Bumi. Fakta ini telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah.

Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, di berkata : “Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya ?.”

Para astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada asalan tersembunyi dibalik penghapusan website tersebut.

Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari Ka’Bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite ( tidak berujung ), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’Bah di di planet Bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.

Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’, artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.

Itulah sebabnya jika seseorang tinggal di Mekah, maka ia akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi. Oleh sebab itu lah ketika kita mengelilingi Ka’Bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.

Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga buah potongan batu tersebut ( dari Ka’Bah ) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.

Dalam salah satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, “Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam. ( Jami al-Tirmidzi al-Hajj (877) )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila anda tidak mempunyai akun apa-apa silahkan comment dengan kategori ANONYMOUS
Related Posts with Thumbnails

Iklan

mau langganan artikel?

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner